OUTSIDETHEARC – Denny Sumargo, seorang aktor dan YouTuber terkenal, akhirnya mengambil langkah hukum terhadap Farhat Abbas, pengacara yang juga dikenal luas. Langkah ini diambil setelah serangkaian peristiwa yang memicu ketegangan antara keduanya, yang mencapai puncak ketika Denny mendatangi kediaman Farhat Abbas beberapa waktu lalu.

Awal Peristiwa

Peristiwa ini bermula dari pernyataan Farhat Abbas yang dianggap menghina Denny Sumargo. Farhat pernah menyebut Denny dengan kata kasar “tahi,” yang membuat Denny merasa tersinggung dan memutuskan untuk menyelesaikan masalah secara langsung. Denny mendatangi rumah Farhat dengan membawa seorang rekan untuk merekam pertemuan tersebut, yang kemudian diunggah pada Instagram Story miliknya27.

Pertemuan yang Berujung pada Laporan Polisi

Pertemuan tersebut berlangsung tanpa insiden kekerasan, meskipun sempat terjadi sedikit kericuhan di depan rumah Farhat. Dalam percakapan mereka, Farhat menjelaskan bahwa pernyataannya yang bernada menghina itu merupakan bentuk respon atas provokasi dari Denny. Denny sendiri menawarkan dirinya untuk dipukuli oleh Farhat tanpa berencana membalasnya2.

Namun, meski sempat sepakat untuk mengakhiri konflik tanpa kekerasan, Farhat Abbas mengambil langkah berbeda. Pada tanggal 7 November 2024, Farhat resmi melaporkan Denny Sumargo ke Polres Metro Jakarta Selatan atas dugaan ujaran kebencian dan diskriminasi ras16.

Alasan Laporan

Farhat Abbas melaporkan Denny atas dugaan pelanggaran Pasal 16 UU Nomor 40 Tahun 2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis serta Pasal 156 KUHP tentang penghinaan atau penistaan. Laporan ini mencuat setelah serangkaian pernyataan kontroversial yang dilontarkan Denny, yang dianggap sebagai bentuk ujaran kebencian dan diskriminasi ras terhadap Farhat610.

Farhat menyatakan bahwa tindakan tersebut bukan hanya menyerang dirinya secara pribadi, tetapi juga menghina identitas budaya dan etnisnya. “Ini bukan tentang fisik atau siapa yang lebih kuat. Ini adalah pertandingan otak dan etika,” ungkap Farhat dengan tegas6.

Reaksi dan Konfirmasi Polisi

Ketika dimintai konfirmasi, AKP Nurma Dewi, selaku Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan, membenarkan adanya laporan tersebut. Namun, Nurma tidak merinci lebih jauh mengenai perincian laporan dan memilih hanya menyebutkan bahwa laporan itu berkaitan dengan peristiwa saat Denny Sumargo mendatangi rumah Farhat Abbas beberapa hari sebelumnya2.

Dampak dan Prospek Masa Depan

Laporan ini menandakan bahwa kasus ini belum usai dan bisa saja berlanjut lebih panjang. Denny Sumargo sendiri telah mengklarifikasi beberapa pernyataannya dan menegaskan bahwa langkah hukum ini diambil untuk melindungi harga diri dan martabatnya sebagai individu serta sebagai representasi dari suku Bugis dan Makassar35.

Kesimpulan

Ketegangan antara Denny Sumargo dan Farhat Abbas telah mencapai titik puncak dengan laporan hukum yang diajukan oleh Farhat. Meskipun pertemuan mereka berlangsung tanpa kekerasan, langkah hukum ini menunjukkan bahwa konflik ini belum berakhir dan mungkin akan berlanjut lebih jauh. Hanya waktu yang akan memberitahu bagaimana kasus ini akan berakhir dan bagaimana dampaknya terhadap kedua pihak serta masyarakat luas.