OUTSIDETHEARC – Padang – Gunung Marapi yang terletak di perbatasan Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, mengalami erupsi pada Senin (22/12/2024) pagi. Erupsi ini menghasilkan kolom abu yang mencapai ketinggian 500 meter, membuat warga sekitar dan pemerintah setempat waspada.
Menurut laporan dari Pos Pengamatan Gunung Marapi di Bukittinggi, erupsi terjadi sekitar pukul 08.30 WIB. Kolom abu teramati jelas dari beberapa desa di sekitar gunung, termasuk Desa Tanjung Sani dan Desa Tanjung Bonai. “Kolom abu teramati mencapai ketinggian 500 meter dan terbawa angin ke arah barat laut,” ujar Kepala Pos Pengamatan Gunung Marapi, Surono.
Surono menambahkan bahwa erupsi ini tidak disertai dengan lontaran material piroklastik, namun warga diimbau untuk tetap waspada dan menghindari area sekitar puncak gunung. “Kami mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas di radius 3 kilometer dari puncak gunung,” katanya.
Erupsi Gunung Marapi di Sumbar, Kolom Abu Mencapai 500 Meter
Padang – Gunung Marapi yang terletak di perbatasan Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, mengalami erupsi pada Senin (22/12/2024) pagi. Erupsi ini menghasilkan kolom abu yang mencapai ketinggian 500 meter, membuat warga sekitar dan pemerintah setempat waspada.
Menurut laporan dari Pos Pengamatan Gunung Marapi di Bukittinggi, erupsi terjadi sekitar pukul 08.30 WIB. Kolom abu teramati jelas dari beberapa desa di sekitar gunung, termasuk Desa Tanjung Sani dan Desa Tanjung Bonai. “Kolom abu teramati mencapai ketinggian 500 meter dan terbawa angin ke arah barat laut,” ujar Kepala Pos Pengamatan Gunung Marapi, Surono.
Surono menambahkan bahwa erupsi ini tidak disertai dengan lontaran material piroklastik, namun warga diimbau untuk tetap waspada dan menghindari area sekitar puncak gunung. “Kami mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas di radius 3 kilometer dari puncak gunung,” katanya.
Pemerintah setempat telah menetapkan status Gunung Marapi pada level II (Waspada) sejak erupsi terjadi. “Kami telah menetapkan status Gunung Marapi pada level II (Waspada) dan akan terus memantau aktivitas gunung ini,” ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat, Erman Rahman.
Gunung Marapi Erupsi, Kolom Abu Mencapai 500 Meter di Sumbar
Padang – Gunung Marapi yang terletak di perbatasan Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, mengalami erupsi pada Senin (22/12/2024) pagi. Erupsi ini menghasilkan kolom abu yang mencapai ketinggian 500 meter, membuat warga sekitar dan pemerintah setempat waspada.
Menurut laporan dari Pos Pengamatan Gunung Marapi di Bukittinggi, erupsi terjadi sekitar pukul 08.30 WIB. Kolom abu teramati jelas dari beberapa desa di sekitar gunung, termasuk Desa Tanjung Sani dan Desa Tanjung Bonai. “Kolom abu teramati mencapai ketinggian 500 meter dan terbawa angin ke arah barat laut,” ujar Kepala Pos Pengamatan Gunung Marapi, Surono.
Surono menambahkan bahwa erupsi ini tidak disertai dengan lontaran material piroklastik, namun warga diimbau untuk tetap waspada dan menghindari area sekitar puncak gunung. “Kami mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas di radius 3 kilometer dari puncak gunung,” katanya.
Pemerintah setempat telah menetapkan status Gunung Marapi pada level II (Waspada) sejak erupsi terjadi. “Kami telah menetapkan status Gunung Marapi pada level II (Waspada) dan akan terus memantau aktivitas gunung ini,” ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat, Erman Rahman.
Erupsi Gunung Marapi di Sumbar, Kolom Abu Mencapai 500 Meter
Padang – Gunung Marapi yang terletak di perbatasan Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, mengalami erupsi pada Senin (22/12/2024) pagi. Erupsi ini menghasilkan kolom abu yang mencapai ketinggian 500 meter, membuat warga sekitar dan pemerintah setempat waspada.
Menurut laporan dari Pos Pengamatan Gunung Marapi di Bukittinggi, erupsi terjadi sekitar pukul 08.30 WIB. Kolom abu teramati jelas dari beberapa desa di sekitar gunung, termasuk Desa Tanjung Sani dan Desa Tanjung Bonai. “Kolom abu teramati mencapai ketinggian 500 meter dan terbawa angin ke arah barat laut,” ujar Kepala Pos Pengamatan Gunung Marapi, Surono.
Surono menambahkan bahwa erupsi ini tidak disertai dengan lontaran material piroklastik, namun warga diimbau untuk tetap waspada dan menghindari area sekitar puncak gunung. “Kami mengimbau masyarakat untuk tidak melakukan aktivitas di radius 3 kilometer dari puncak gunung,” katanya.
Pemerintah setempat telah menetapkan status Gunung Marapi pada level II (Waspada) sejak erupsi terjadi. “Kami telah menetapkan status Gunung Marapi pada level II (Waspada) dan akan terus memantau aktivitas gunung ini,” ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Barat, Erman Rahman.
Gunung Marapi Erupsi, Kolom Abu Mencapai 500 Meter di Sumbar
Padang – Gunung Marapi yang terletak di perbatasan Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar, Sumatera Barat, mengalami erupsi pada Senin (22/12/2024) pagi. Erupsi ini menghasilkan kolom abu yang mencapai ketinggian 500 meter, membuat warga sekitar dan pemerintah setempat waspada.
Menurut laporan dari Pos Pengamatan Gunung Marapi di Bukittinggi, erupsi terjadi sekitar pukul 08.30 WIB. Kolom abu teramati jelas dari beberapa desa di sekitar gunung, termasuk Desa Tanjung Sani dan Desa Tanjung Bonai. “Kolom abu teramati mencapai ketinggian 500 meter dan terbawa angin ke arah barat laut,” ujar Kepala Pos Pengamatan Gunung Marapi, Surono.