outsidethearc.com

outsidethearc.com – Polda Riau melakukan penggerebekan yang cermat di kawasan Jalan Pangeran Hidayat, dikenal sebagai hotspot peredaran narkotika. Aksi ini dilaksanakan pada sore hari tanggal 27 April, dimana petugas Direktorat Narkoba bergerak berdasarkan informasi dari masyarakat dengan teknik undercover buy.

Penangkapan dan Penemuan Narkotika

Operasi tersebut menghasilkan penangkapan Dimas Surya, yang kedapatan membawa lima paket kecil sabu. Meskipun ada upaya perlawanan dari warga yang mencoba menggagalkan penggerebekan, tim kepolisian berhasil mengatasi situasi dan meneruskan tugas mereka.

Tindak Lanjut Operasi: Menghadapi Warga dan Penangkapan Kedua

Tim kepolisian dihadang oleh warga lokal saat melakukan operasi, namun dengan penjelasan situasi yang cepat, mereka dapat menenangkan warga dan melanjutkan misi. Upaya ini membuahkan hasil dengan penangkapan individu lain, Agus Junaidi, yang ditemukan dengan 21 paket sabu.

Validasi Penggunaan Narkoba dan Penyidikan

Setelah penangkapan, kedua tersangka dibawa ke RS Bhayangkara Polda Riau untuk diuji urine, dimana keduanya dinyatakan positif mengonsumsi Metamphetamine.

Logika di Balik Penggerebekan Berulang

Kombes Manang Soebeti, Direktur Narkoba Polda Riau, memaparkan alasan di balik serangkaian penggerebekan yang terjadi di Jalan Pangeran Hidayat. Menurutnya, masih banyak bandar kecil yang aktif meskipun bandar besar telah berhasil ditangkap.

Instruksi Kapolda dan Respon Polda Riau

Menurut arahan Kapolda Riau, Irjen Mohammad Iqbal, Polda Riau telah melakukan penggerebekan hingga tiga kali dalam sehari di lokasi tersebut. Kegiatan ini merupakan respon terhadap peredaran narkoba yang masih terjadi di tingkat yang lebih kecil.

Kesimpulan Hasil Operasi

Dari operasi yang dilakukan, polisi berhasil menyita total 26 paket sabu dengan berat total 4,2 gram, serta uang tunai hasil penjualan narkoba sebesar Rp 1,7 juta.

Polda Riau menunjukkan ketegasan dan keberlanjutan dalam operasi penggerebekan, yang mencerminkan upaya berkelanjutan untuk memberantas peredaran narkotika di Riau, khususnya di Jalan Pangeran Hidayat. Kesuksesan operasi ini merupakan langkah maju dalam upaya memutus mata rantai distribusi narkoba di wilayah tersebut.