outsidethearc – Chelsea berusaha menyalip Manchester United (MU) dalam usaha mendapatkan Mike Maignan dari AC Milan. Kedua tim Premier League tersebut bersaing ketat di bursa transfer musim panas 2025 demi mengamankan jasa kiper utama klub Serie A itu.
MU Mulai Kehilangan Kepercayaan pada Onana
Manchester United sedang mencari kiper baru. Andre Onana tampil kurang konsisten sejak bergabung dari Inter Milan. Ia beberapa kali melakukan blunder, termasuk saat melawan Lyon di Liga Europa. Situasi itu membuat manajemen klub mempertimbangkan pengganti yang lebih bisa diandalkan.
Mike Maignan muncul sebagai pilihan utama. Kiper asal Prancis ini tampil konsisten bersama AC Milan sejak didatangkan dari Lille. Selain refleks yang tajam, ia juga punya kemampuan distribusi bola yang cocok dengan gaya main Erik ten Hag.
Chelsea Butuh Pengganti Sánchez
Chelsea tak ingin kalah cepat. Mereka juga membutuhkan kiper baru. Robert Sánchez belum tampil meyakinkan sejak datang dari Brighton. Ia sering membuat kesalahan dan belum mampu memberi rasa aman di bawah mistar.
Manajemen The Blues kini memasukkan Maignan dalam daftar belanja. Mereka berharap bisa mendatangkannya untuk memperkuat lini pertahanan musim depan.
Persaingan Ketat Menuju Maignan
AC Milan masih mengontrak Maignan hingga 2026. Namun, mereka siap medusa88 melepasnya jika ada tawaran sekitar €40 juta. Baik MU maupun Chelsea mampu memenuhi angka tersebut. Kini, keputusan berada di tangan Maignan. Ia harus memilih antara proyek jangka panjang di Old Trafford atau Stamford Bridge.
MU Siapkan Alternatif
Jika gagal mendapatkan Maignan, MU sudah menyiapkan opsi lain. Beberapa nama seperti Lucas Chevalier (Lille), Gregor Kobel (Borussia Dortmund), dan Senne Lammens (Royal Antwerp) masuk radar klub. Meski begitu, Maignan tetap menjadi target utama.
Perebutan Kiper Terbaik di Musim Panas
Persaingan antara Chelsea dan Manchester United dalam memburu Maignan jadi salah satu cerita menarik bursa transfer kali ini. Keduanya ingin memperbaiki skuad demi bersaing di papan atas Liga Inggris dan kancah Eropa. Posisi penjaga gawang pun menjadi sektor krusial untuk diperkuat.