outsidethearc.com

outsidethearc.com – Pada Selasa (28/5), Claudia Scheunemann mencuri perhatian dengan dua gol yang dicetaknya dalam kemenangan Timnas Putri Indonesia atas Singapura dengan skor 5-1. Pertandingan uji coba ini digelar di Stadion Madya, Senayan, dan menjadi ajang bagi pemain berusia 15 tahun itu untuk memperlihatkan kemampuannya yang menakjubkan.

Selain Claudia, Marsela Awi dan Reva Oktaviani juga berkontribusi dengan masing-masing dua gol dan satu gol, namun penampilan Claudia yang eksplosif membuatnya menjadi bintang di lapangan. Claudia, yang memiliki keturunan Jerman-Indonesia, lahir di Tangerang pada 24 April 2009.

Keluarga Scheunemann memiliki sejarah yang kuat dalam sepak bola Indonesia. Mereka berasal dari Jerman dan telah menetap di Indonesia sejak 1957. Claudia adalah keponakan dari Timo Scheunemann, mantan pelatih Timnas Putri Indonesia dan beberapa klub lainnya.

Perjalanan Claudia ke Timnas Putri Indonesia tidak datang dengan mudah. Dia harus mengorbankan banyak waktu untuk latihan dan pertandingan, termasuk waktu liburnya. Sejak 2018, Claudia bergabung dengan akademi sepak bola Young Warrior, dan dia seringkali berpartisipasi dalam kompetisi sepak bola usia muda kategori putra, yang membantunya mengasah kemampuan, fisik, teknik, dan mentalnya.

Claudia memiliki potensi yang besar sebagai pemain sepak bola. Dia memiliki postur yang ideal, kecepatan yang baik, dan kemampuan finishing yang sangat mematikan. Pada tahun 2023, Claudia berhasil mencuri perhatian dengan menjadi top skor dan Pemain Terbaik Piala AFF Putri U-19, dengan mencetak lima gol dalam kompetisi tersebut.

Tidak hanya itu, Claudia juga bergabung dengan Timnas Putri Indonesia senior pada tahun 2023 dan bergabung dengan Timnas Putri Indonesia U-17 pada tahun 2024. Menurut ayahnya, Ralph Scheunemann, Claudia diharapkan bergabung dengan klub Jerman Hamburg SV U-17 pada tahun 2025, yang akan menjadi langkah penting dalam kariernya.